Cuma Lewat Belaka

Diam tak berbicara untuk waktu yang cukup lama

Lalu datang dengan tenang dengan senyum yang mengembang

Tak ada sedikit prasangka dihati, hanya ingin segera menyudahi kerumitan ini

Kemudian janji sudah ditepati, namun apa yang didapati?

Seolah ia menepis semua nasehat yang sudah diberi . . .

Kemudian pergi lagi dan tak ingin menoleh kearah ini . . .

 

Mulai saat ini, biarlah ia memilih jalan yang sudah ia pilih… Semua pasti ada pertimbangan atas semua keputusan yang ia ambil. Hanya bisa mendoakan dalam hati untuk kebaikan.

Dia Yang Pergi Pasti Akan Kembali, Sejauh Apapun Pasti Ia Akan kembali. Harus yakin itu.

 

*teruntuk shabat yang hingga kini masih mencari jati diri, ana selalu mendoakan yang terbaik bagimu… ana ukhibufillah ukhtie…

 

One response to this post.

  1. Salam Kenal Ya Untuk Semuanya.. 🙂

    Balas

Tinggalkan Balasan ke jaka Batalkan balasan

CENDEKIA

Kids and Junior Science Center

Kisah Seribu Satu Masa

kejayaan dimulai dari "bacalah!"

Fathul Wahid

Just another humble person

Learning Static and Dynamics

Just another WordPress.com site

nailahajar_side's Blog

You'll never know what happens tomorrow if you give up today..

I Love My Life

Pelajaran Hidup Hari Ini

from nagari to anywhere

Just a short note from my short journey

Angin

To run where the brave dare not to go

Cioccolato Quirky's Blog

Feel and taste the beat

berbagi ilmu berbagi inspirasi

merubah budaya lisan menjadi tulisan

Lazuardi Home

Learn more about life like a butterfly

WordPress.com News

The latest news on WordPress.com and the WordPress community.